Bencana kebakaran
merupakan sebuah momok yang paling mengerikan yang berkembang di dalam
masyarakat, terutama bagi mereka yang memiliki aset berupa bangunan atau
gedung, seperti gedung-gedung bertingkat. Sebagai pemilik gedung atau
penanggung jawab gedung tersebut, maka sudah menjadi satu kewajiban bagi mereka
untuk menjamin keselamatan dan kemanan karyawan hingga seluruh orang yang
berada di dalam gedung setiap harinya dari ancaman risiko bencana kebakaran.
Selain keselamatan jiwa, pemilik gedung juga tentunya tak ingin mengalami
kerugian finansial besar-besaran karena bangunan yang dimilikinya beserta seluruh
properti yang ada di dalamnya terancam mengalami kerusakan fatal akibat
terjadinya bencana kebakaran.
Demi memberikan rasa tenang akan
keutuhan bangunan dan properti atau harta benda di dalamnya serta menjamin
keselamatan jiwa dan rasa aman bagi penghuni gedung, maka sudah sepatutnya
bangunan tersebut dilengkapi dengan instalasi sistem proteksi bencana kebakaran
yang berfungsi sebagai pengantisipasi apabila sewaktu-waktu bencana kebakaran
benar-benar datang mengancam.
Selain mengadakan pelaksanaan
instalasi sistem proteksi bencana kebakaran, sebuah bangunan gedung juga harus
dilengkapi dengan berbagai alat pemadam kebakaran di berbagai titik jalur
evakuasi atau ruangan-ruangan yang menyimpan risiko menjadi titik awal
munculnya api kebakaran.
Alat pemadam kebakaran yang dimaksud
di sini adalah alat-alat pemadam kebakaran ringan atau yang familiar disebut
dengan APAR serta alat-alat pemadam api kebakaran kelas berat atau yang biasa
disebut dengan APAB. APAR atau alat pemadam api ringan ini merupakan alat
pemadam kebakaran portable yang memiliki berat antara 1 hingga mencapai 9
kilogram satu tabungnya. Sedangkan untuk alat pemadam api berat atau APAB
merupakan alat pemadam kebakaran yang pada umumnya diaplikasikan di
gedung-gedung bertingkat seperti gedung perkantoran, gedung pusat perbelanjaan,
gedung pabrik, gedung rumah sakit, dan lain sebagainya.
Peletakkan alat pemadam kebakaran
yang harus disediakan di titik-titik evakuasi atau ruangan yang berisiko
menjadi titik mula api kebakaran muncul disebabkan karena alat pemadam
kebakaran ini sendiri yang memang berfungsi untuk mengatasi api kebakaran yang
ringan atau kecil yang sekiranya masih aman untuk diatasi atau dipadamkan
sendiri meskipun oleh tenaga tidak terlatih. Alat pemadam kebakaran ini juga
hendaknya digunakan dalam situasi yang benar-benar darurat atau dapat pula
dibawa ketika proses evakuasi sebagai bentuk dari kesiapsiagaan apabila
terdapat api yang menghadang jalur evakuasi.
Untuk mendapatkan alat pemadamkebakaran, Anda dapat melakukan kerjasama dengan berbagai perusahaan yang
beroperasi di bidang fire safety atau sistem keselamatan di kota atau daerah
terdekat Anda. Akan lebih baik bila Anda melakukan konsultasi secara langsung
dengan pihak penjualan perusahaan yang Anda percayai mengenai kebutuhan
perlindungan bencana kebakaran dari gedung Anda dan jenis alat pemadam
kebakaran yang tepat berdasarkan klasifikasi risiko kebakaran.
Atas dasar inilah, maka lebih
disarankan untuk Anda mencari perusahaan dalam satu kota atau daerah sehingga
Anda bisa lebih leluasa dan percaya dalam menyerahkan kebutuhan keselamatan
bangunan Anda dari ancaman bencana kebakaran.
Bagi Anda yang berdomisili di
Semarang, Jawa Tengah, Anda dapat mengurus kebutuhan Anda pada
perusahaan-perusahaan fire safety yang melayani kebutuhan alat pemadamkebakaran Semarang. Salah satu dari perusahaan fire safety yang terpercaya dan
memiliki pengalaman dalam memberikan layanan mengenai kebutuhan proteksi
bencana kebakaran dan alat pemadam kebakaran adalah perusahaan Patigeni atau PT
Patigeni Mitra Sejati. Anda bisa menjangkau tim penjualan perusahaan yang
beralamatkan di Jalan Perintis Kemerdekaan nomor 37E, Semarang, melalui surat
elektronik atau email penjualan yang resmi di sales@patigeni.cimn
No comments:
Post a Comment